
By: Anto.
- Keberadaan Firman sudah dipantau sejak Densus 88 menggerebek Farhan dan Mukhsin di Jalan Veteran, Solo pada Jumat malam lalu (31/8).
Kepala Biro Penerangan Mabes Polri, Brigjen Boy Rafli Amar, menerangkan bahwa Firman terkait dengan aksi penembakan dan pelemparan granat di Solo, Jawa Tengah. Polisi pun sudah mengikuti dan mengintai Firman sejak 31 Agustus lalu. Terpantau, dari Solo, Firman menuju Bandung, Tasikmalaya, lalu ke Depok.
"Dia mampir ke rumah Nasuha, Depok tadi malam, pukul 21.00. Kemudian proses penyelidikan, posisi bersangkutan dan target baru ditangkap pagi hari 5.30 WIB," kata Boy beberapa saat lalu (Rabu, 5/9).
Polisi berhasil menangkap seorang tersangka teroris di Perumahan Anyelir 2 Blok F2, Jalan Raya Kalimulya, Depok, Jawa Barat, Rabu (5/9). Tersangka bernama Firman itu masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) terkait kelompok teror di Solo, Jawa Tengah.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !