TANGERANG, (Tribunekompas)
By: Tommy.
- Perombakan menteri yang dilakukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hanya sebagai drama atau sinetron politik yang tidak akan membawa perubahan apa-apa untuk bangsa.
Demikian disampaikan Ketua PP Muhammadiyah saat ditemui di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Ciputat, Tangerang Selatan (Rabu, 19/10). Menurut Din, reshuffle kabinet yang dilakukan presiden SBY lebih ditujukan untuk membuat keseimbangan politik antara pemerintah dengan DPR. Reshuffle hanya untuk suara-suara kritis di DPR.
"Supaya tidak ada kritik DPR terhadap pemerintahan,” tegas Din.
Lebih lanjut Din mengatakan, banyak kelompok-kelompok masyarakat yang tidak terakomodasi dalam komposisi kabinet yang baru. Sehingga, reshuflle berakhir tidak happy.
Din menambahkan, persoalan inti tidak teratasinya masalah-masalah yang ada saat ini bukan hanya karena buruknya kinerja para menteri yang tidak menjalankan perintah atau intruksi dari SBY sebagai presiden. Melanikan, juga karena model kepemimpinan SBY sendiri.
"Pendekatan kepemimpinannya tidak mendorong adanya kesejahteraan, perbaikan nasib bangsa dan perlindungan terhadap warga negara," tandas Din.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !