JAKARTA, TRIBUNEKOMPAS.
By: Tommy.
- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta agar para menteri untuk memberikan penjelasan yang utuh mengenai perkembangan ekonomi Indonesia. Dia meminta agar para menteri memberikan laporan yang jelas mengenai perkembangan realisasi kebijakan ekonomi.
"Saya sebetulnya tidak ingin terlalu banyak rapat seperti ini. Terlalu banyak saya dilapori simpul-simpul yang tidak jelas," kata Yudhoyono saat membuka rapat terbatas mengenai ekonomi di kantor Presiden, Jakarta, Selasa, 10 September 2013.
Menurut SBY, paket kebijakan ekonomi yang sudah dirumuskan pada Agustus lalu harus segera diimplementasikan untuk mengantisipasi gejolak global. Ada beberapa sasaran yang harus segera pemerintah capai, yaitu stabilitas harga, cegah PHK, nilai tukar rupiah, dan Indeks saham.
Yudhoyono juga meminta agar rencana investasi bisa direalisasikan dalam tiga bulan kedepan. Dia meminta agar ketidak kesepahaman antara Kementerian segera diselesaikan. "Kerja di kantor. Jangan pulang ke rumah kalau belum selesai," katanya.
Dia mengatakan, Indonesia bukan hanya harus keluar dari goncangan ekonomi, tapi harus bisa bersaing secara global. Menurut dia, berdasarkan pertemuan G20 di Rusia pada pekan lalu, dilaporkan pertumbuhan ekonomi negara-negara maju akan positif pada tahun ini.
"Saya dengar Amerika ingin lebih tinggi 2 koma sekian persen, Cina 7 persen. Jika Indonesia bisa tumbuh 5,9 persen, maka peringkat pertumbuhan masih nomor dua di semua negara G20 dan emerging market," katanya.
By: Tommy.
- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta agar para menteri untuk memberikan penjelasan yang utuh mengenai perkembangan ekonomi Indonesia. Dia meminta agar para menteri memberikan laporan yang jelas mengenai perkembangan realisasi kebijakan ekonomi.
"Saya sebetulnya tidak ingin terlalu banyak rapat seperti ini. Terlalu banyak saya dilapori simpul-simpul yang tidak jelas," kata Yudhoyono saat membuka rapat terbatas mengenai ekonomi di kantor Presiden, Jakarta, Selasa, 10 September 2013.
Menurut SBY, paket kebijakan ekonomi yang sudah dirumuskan pada Agustus lalu harus segera diimplementasikan untuk mengantisipasi gejolak global. Ada beberapa sasaran yang harus segera pemerintah capai, yaitu stabilitas harga, cegah PHK, nilai tukar rupiah, dan Indeks saham.
Yudhoyono juga meminta agar rencana investasi bisa direalisasikan dalam tiga bulan kedepan. Dia meminta agar ketidak kesepahaman antara Kementerian segera diselesaikan. "Kerja di kantor. Jangan pulang ke rumah kalau belum selesai," katanya.
Dia mengatakan, Indonesia bukan hanya harus keluar dari goncangan ekonomi, tapi harus bisa bersaing secara global. Menurut dia, berdasarkan pertemuan G20 di Rusia pada pekan lalu, dilaporkan pertumbuhan ekonomi negara-negara maju akan positif pada tahun ini.
"Saya dengar Amerika ingin lebih tinggi 2 koma sekian persen, Cina 7 persen. Jika Indonesia bisa tumbuh 5,9 persen, maka peringkat pertumbuhan masih nomor dua di semua negara G20 dan emerging market," katanya.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !